14 February 2011

Inside a Cup of Coffee



Siapa yang tidak suka dengan minuman satu ini? Kopi seolah menjelma menjadi minuman semua golongan, mulai dari orang desa sampai orang kota, anak muda sampai orang tua, tukang becak sampai pekerja kantoran. Apalagi sekarang ini kopi juga sudah menjadi semacam lifestyle. Lihat saja dari makin maraknya coffee shop di berbagai tempat di ibukota.

Namun sayangnya selama ini kopi selalu diidentikkan dengan minuman yang lebih banyak memberikan dampak negatif daripada dampak positif bagi tubuh. Padahal, ada banyak manfaat kopi yang sangat baik untuk kesehatan, lho. Apa saja?

1. Kopi selalu identik dengan kafein. Seperti yang sudah kita ketahui bersama, kafein menyebabkan kita tidak mudah mengantuk. Kenapa? Karena kerja kafein adalah mengambil alih reseptor adenosin (salah satu sel saraf dalam otak yang bisa membuat seseorang cepat tertidur), sehingga akan memacu produksi hormon adrenail, yang membuat kita melek total.

2. Selain itu, kopi bermanfaat sebagai pembangkit stamina dan penghilang rasa sakit. Tapi harus ditekankan dalam dosis kafein yang rendah. Kopi dapat memunculkan perasaan segar dan gembira. Pengganti coklat nih!

3. Yang lebih hebatnya lagi, berdasarkan penelitian di Amerika, kopi bisa mengurangi risiko kanker hati, usus, dan parkinson!

4. Berdasarkan penelitian dari The University of Sydney, setiap cangkir kopi yang kita minum bisa mengurangi risiko terkena diabetes tipe II sampai 7 persen.

5. Kopi juga bisa bikin awet muda, lho. Hal ini dikarenakan kopi mengandung zat antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas berbahaya bagi tubuh.

6. Mulai sekarang, sehabis melakukan olahraga berat (such as fitness, swimming, futsal, etc), sangat disarankan untuk mengkonsumsi kopi. Seperti yang diungkapkan oleh para ahli, kafein membuat glukosa lebih cepat masuk ke dalam otot dan mengubahnya menjadi glikogen. Glikogen sendiri merupakan sumber energi utama yang membuat otot bekerja. That's why kopi merupakan minuman regeneratif yang tepat setelah kita berolahraga berat.


Untuk kita yang nggak terlalu suka kopi yang terlalu pahit alias terlalu keras, don't worry. Kopi tanpa kafein pun (decaffein) memiliki zat antioksidan dalam jumlah yang sama.

Kabar baiknya lagi, ternyata kopi memiliki khasiat ekstra untuk kaum wanita. Studi yang terdapat dalam Journal of Applied Social Psychology menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi kopi akan memiliki kinerja yang lebih baik ketika berada di bawah tekanan alias stres. Penelitian tersebut melibatkan 64 pria dan wanita dengan usia rata-rata 22 tahun. Peserta diminta untuk memecahkan berbagai teka-teki dan tugas yang membutuhkan memori setelah minum kopi berkafein dan tanpa kafein.

Terbukti, setelah mengkonsumsi kafein, kinerja pria yang berada di bawah tekanan jauh lebih rendah dibandingkan wanita, di mana wanita yang telah mengkonsumsi kafein berhasil memecahkan teka-teki 100 detik lebih cepat dari pria. Bravo!

Segala sesuatu yang berlebihan pasti pada akhirnya enggak  bagus. Jangan karena tau kopi mengandung manfaat seperti yang sudah dijabarkan di atas, kita langsung nafsu menenggak bergelas-gelas kopi. Minum kopi secara berlebihan dapat meningkatkan serangan stroke akibat kerusakan pada dinding pembuluh darah. Jadi, batasi konsumsi kopi maksimal 300 mg kafein atau setara dengan 3 cangkir kopi per hari.

Pictures : sanctalilium.tumblr.com | goodreads.com

No comments:

Post a Comment