Banyak yang bilang,
kebiasaan-kebiasaan ini nggak baik. Tapi setelah diteliti lebih lanjut, ada
banyak manfaat dari kebiasaan ini untuk tubuh, lho. Apa saja kebiasaan
tersebut? Check this out!
-Daydream
You know what, menurut penelitian
Daniel Levinson dari University of Wisconsin-Madison, orang yang melamun tanpa
menelantarkan pekerjaannya, justru malah akan menyimpan memori tersendiri dalam
otaknya. Kemampuan multi-tasking
(melakukan lebih dari satu hal di waktu bersamaan) juga jadi makin meningkat. That’s why daydreamers disebut-sebut
punya otak yang lebih tajam dan pintar.
-Stretch
after sleeping
Coba ingat-ingat, apa yang biasa kita lakukan setelah bangun tidur
(selain mengecek smartphone)? Yes, mengulet. Kegiatan ini nggak bisa
dipungkiri membuat perasaan
lebih baik. Ternyata nggak cuma itu, menurut Livestrong ada manfaat lain mengulet, di antaranya membuat otot dan sendi menjadi lebih
fleksibel sehingga kita lebih mudah terbangun dan bersemangat menjalani tugas
sehari-hari, meningkatkan sirkulasi darah yang berperan penting dalam melakukan
fungsi aktivitas, plus menghilangkan stres dan rasa tegang.
-Talking to yourself
Talking to yourself isn’t a sign
of crazines. Surprisingly, it can help you to get stuff done faster. Hasil penelitian yang diperoleh Daniel
Swingley dari University of Wisconsin dan Gary Lupyan dari University of
Pennsylvania, orang yang berbicara pada diri sendiri akan menemukan barang yang
mereka cari lebih cepat. Hal ini dikarenakan dengan mendengar kata-kata,
maka informasi akan terstimulasi ke otak dan membantu kita mencernanya dengan
lebih cepat.
Pictures : www.fanpop.com | somethingspecial3.tumblr.com | seeyouontheoth3rside.tumblr.com
No comments:
Post a Comment