17 August 2012

Hari 17 Boelan 8 Tahoen 2012



Mungkin kita sering dibuat gusar oleh ulah para petinggi negara ini yang malah menyalahgunakan kekuasaan mereka demi usaha memperkaya diri.
Mungkin kita sering dibuat kecewa oleh berbagai peraturan dan kebijakan yang dibuat oleh para birokrat.
Mungkin kita sering dibuat prihatin dengan taraf hidup masyarakat yang bukannya membaik malah semakin mundur.
Mungkin kita sering bertanya pada diri kita sendiri, “Kenapa saya harus lahir di Indonesia? Kenapa saya harus hidup di negara ini?”
Sama seperti keluarga. Kita tidak bisa memilih di keluarga mana kita akan lahir. Di keluarga seperti apa kita dibesarkan. Mungkin ada saatnya kita kecewa dengan perlakuan orangtua kita. Mungkin ada kalanya kita memilih untuk lahir di keluarga lain. Tapi pada akhirnya kita tahu, keluarga kita mungkin bukan keluarga terbaik di dunia, tapi mereka lah yang terbaik untuk kita. Begitu pula Indonesia. Negara ini bukan negara terbaik di dunia, tapi percayalah bahwa Indonesia adalah negara terbaik di hati kita.
Saya sempat membaca di timeline saya pagi ini, sebuah tweet yang berbunyi: Kita mencintai Indonesia bukan karena lahir di negara ini, tapi karena Indonesia telah lahir dalam hati kita.
Jangan terus memfokuskan penglihatan pada kebobrokan negara ini. Buka mata lebih lebar, buka telinga dan dengarkan baik-baik. Bagaimana putra bangsa dan usaha mereka mengharumkan nama Indonesia di mata dunia. Bagaimana budaya negara ini menarik jutaan manusia dari berbagai penjuru dunia.
Lihatlah betapa indahnya setiap inci Tanah Air. Maka kita akan jatuh cinta pada Indonesia lebih dan lebih lagi setiap harinya.
Mencintai harus bisa menerima apa adanya, baik dan buruknya, bukan? Ya, saya mencintai Indonesia di balik setiap kekurangannya.
DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA-KU TERCINTA!
Picture : private collection

No comments:

Post a Comment